Senin, 16 April 2012

Tugas rangkuman pendidikan kewarganegaraan


DEMOKRASI ANTARA TEORI DAN PELAKSANAANYA DI INDONESIA

A. Pengantar: Arti, makna dan manfaat demokrasi
Arti Demokrasi
Demokrasi berasal dari kata Yunani demos dan kratos. Demos artinya rakyat dan kratos berarti pemerintahan. Jadi demokrasi berarti pemerintahan rakyat, yaitu pemerintahan yang rakyatnya memegang peranan yang sangat menentukan.
Manfaat demokrasi
Manfaat demokrasi diantaranya sebagai berikut:
a.      kesetaraan sebagai warga
demokrasi bertujuan memperlakukan semua orang adalah sama dan sederajat
b.      memenuhi kebutuhan-kebutuhan hukum
semakin besar suara rakyat dan menentukan kebijakan, semakin besar pula kemungkinan kebijakan mencerminkan keinginan rakyat hanya jika ada saluran-saluran pengaruh dan tekanan yang konsisten dan efek dari bawah.
c.       Pluralisme dan kompromi
Demokrasi mengisyaratkan kebhinekaan dan kemajemukan dalam masyarakat maupun kesamaan kedudukan dianatar para warga negara.
d.      Menjamin hak-hak dasar
Demokrasi menjamin hak-hak dasar. Hak-hak itu memungkinkan pengembangan diri setiap individu dan memungkinkan terwujudnya keputusan-keputusan kolektif yang lebih baik.
e.      Pembaruan kehidupan sosial
Penghapusan kebijakan-kebijakan yang telah using secara rutin dan penggantian para politisi dilakukan dengan cara yang santun dan damai, menjadikan sistem demokratis mampu menjamin pembaruan kehidupan sosial.

B. Nilai-nilai demokrasi
Kehidupan demokrasi tidak akan datang, tumbuh dan berkembang dengan sendirinya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Demokrasi adalah sistem pemerintahan yang terbaik dibangding dengan sistem lainnya. Untuk menumbuhkan keyakinan akan baiknya sistem demokrasi, maka harus ada pola perilaku yang menjadi tuntutan atau norma/nilai-nilai demokrasi yang diyakini masyarakat. Nilai-nilai dari demokrasi membutuhkan hal-hal berikut:
1.      Kesadaran dan pluralism
Masyarakat yang hidup demokratis harus menjaga keberagaman yang ada di masyarakat.
2.      Sikap yang jujur dan pikiran yang sehat
Pengambilan keputusan didasarkan pada prinsip musyawarah mufakat, dan memperhatikan kepentingan masyarakat pada umumnya.
3.      Demokrasi membutuhkan kerjasama antarwarga masyarakat dan sikap itikad baik.
Demokrasi membutuhkan kerjasama antar anggota masyarakat, untuk mengambil keputusan yang disepakati semua pihak.
4.      Demokrasi membutuhkan sikap kedewasaan.
Demokrasi mengharuskan adanya kesadaran adanya dengan tulus menerima kemungkinan kompromi atau kekalahan dalam pengambilan keputusan.
5.      Demokrasi membutuhkan pertimbangan moral.
Demokrasi mewajibkan adanya keyakinan bahwa cara mencapai kemenangan haruslah sejalan dengan tujuan dan berdasarkan moral serta tidak menghalalkan segala cara.


C. Prinsip dan Parameter Demokrasi
Suaru negara atau pemerintahan dikatakan demokratis apabila dalam sistem pemerintahannya mewujudkan prinsip-prinsip demokrasi. Menurut Robert A Dahl terdapat tujuh prinsip demokrasi yang harus ada salam sistem pemerintahan, yaitu:
1.      Adanya control atau kendali atas keputusan pemerintahan.
2.      Adanya pemilihan yang teliti dan jujur
3.      Adanya hak memilih dan dipilih
4.      Adanya kebebasan menyatakan pendapat tanpa ancaman
5.      Adanya kebebasan mengakses informasi
6.      Adanya kebebasan berserikat terbuka
Kebebasan berserikat dan berpolitik sudah dijamin Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2001 dan UU Nomor 13 Tahun 2003. Prinsip demokrasi sebenarnya sudah dikembangkan di Indonesia, namun prinsip tersebut belum optnimal dilaksanakan atau memerlukan perbaikan dalam pelaksanaannya. Untuk mengukur seberapa jauh kadar demokrasi dapat dilihat daei empat hal yaitu:
1.      Pembentukan pemerintahan melalui pemilu.
2.      Sistem pertanggungjawaban pemerintahan
3.      Pengaturan sistem dan distribusi kekuasaan negara
4.      Pengawasan oleh rakyat
D. Jenis-jenis Demokrasi
Demokrasi ada beberapa jenis yang disebabkan perkembangan dalam pelaksanaannya di berbagai kondisi dan tempat.
A.      Demokrasi berdasarkan cara menyampaikan pendapat
1.      Dalam demokrasi langsung rakyat diikutsertakan dalam proses pengambilan keputusan untuk menjalankan kebijakan pemerintahan.
2.      Demokrasi tidak langsung atau demokrasi perwakilan
Demokrasi ini dijalankan oleh rakyat melalui wakil rakyat yang dipilihnya melalui pemilu.
3.      Demokrasi perwakilan dengan sistem pengawasan langsung dari rakyat
Demokrasi ini merupakan campuran antara demokrasi langsung dengan demokrasi perwakilan. Referendum adalah pemungutan suara untuk mengetahui kehendak rakyat secara langsung. Referendum diklasifikasiin menjadi tiga:
a.      Referendum wajib
Referendum ini dilakukan ketika ada perubahan atau pembentukan norma penting dan mendasar dalam UUD (konstitusi) atau UU yang sangat politis.
b.      Referendum tidak wajib
Referendum ini dilaksanaan jika dalam waktu tertentu setelah rancangan undang-undang diumumkan, sejumlah rakyat mengusulkan diadakan referendum.
c.       Referendum konsultatif
Referendum ini hanya sebatas memintaa persetujuan, karena rakyat tidak mengerti permasalahannya, pemerintah meminta pertimbangan pada bidang tertentu yang berkaitan dengan permasalahan tersebut.

B.      Demokrasi berdasarkan titik perhatian atau prioritas
1.      Demokrasi formal
Demokrasi ini secara hukum menempatkan semua orang dalam kedudukan yang sama dalam bidang politik, tanpa mengurangi kesenjangan ekonomi.
2.      Demokrasi material
Demokrasi material memandang manusia mempunyai kesamaan dalam bidang sosial-ekonomi, sehingga persamaan bidang politik tidak menjadi prioritas.
3.      Demokrasi campuran
Demokrasi ini merupakan campuran dari kedua demokrasi tersebut di atas.

C.      Berdasarkan prinsip ideologi
1.      Demokrasi liberal
Demokrasi ini memberikan kebebasan yang luas pada individu
2.      Demokrasi rakyat atau demokrasi proletar
Demokrasi ini bertujuan untuk menyejahterakan rakyat

D.     Berdasarkan wewenang dan hubungan antar alat kelengkapan negara
1.      Demokrasi sistem parlementer
Cirri-ciri pemerintahan parlementer antara lain:
a.      DPR lebih kuat daripada pemerintah
b.      Kepala pemerintahan atau kepala eksekutif disebut perdana menteri dan memimpin cabinet dengan sejumlah mentri yang bertanggung jawab kepada DPR
c.       Program kebijakan cabinet disesuaikan dengan tujuan politik negara.
d.      Kedudukan kepala negara terpisah dari kepala pemerintahan, biasanya hanya berfungsi sebagai symbol negara.
e.      Jika pemerintah dianggap tidak mampu, maka anggota DPR dapat mosi tidak percaya kepada parlemen untuk membubarkan pemerintah.
2.      Demokrasi sistem presidensial
Cirri-ciri pemerintahan yang menggunakan sistem presidensial adalah sbb:
a.      Negara dikepalai presiden
b.      Kekuasaan eksekutif presiden dijalankan berdasarkan kedaulatan yang dipilih dari dan oleh rakyat langsung atau melalui badan perwakilan.
c.       Presiden mempunya kekuasaan mengangkat dan memberhentikan menteri.
d.      Menteri tidak bertanggung jawab kepada DPR melainkan kepada presiden.


E.      Pelaksanaan Demokrasi di Indonesia

Ada empat macam demokrasi yang pernah diterapkan dalam kehidupan ketatanegaraan kita, yaitu:
a.      Demokrasi Parlementer (Liberal)
Pada masa berlakunya Demokrasi Parlementer (1945-1959), kehidupan politik dan pemerintahan tidak stabil, sehingga program dari suatu pemerintah tidak dapat dilaksanakan dengan baik dan berkesinambungan.
b.      Demokrasi Terpimpin
Demokrasi terpimpin lahir dari keinsyafan, kesadaran, dan keyakinan terhadap keburukan yang diakibatkan dari praktik demokrasi parlementer yang melahirnya terpecahnya masyarakat, baik dalam kehidupan politik maupun dalam tatanan kehidupan ekonomi
c.       Demokrasi pancasila pada era orde baru
Latar belakang munculnya demokrasi pancasila adalah adanya berbagai penyelewengan dan permasalahan yang dialami bangsa Indonesia pada masa berlakunya demokrasi parlementer dan demokrasi terpemimpin.
d.      Demokrasi langsung pada Era Orde Reformasi
Orde reformasi ini merupakan consensus untuk mengadakan demokratis dalam segala bidang kehidupan. Demokrasi yang dijalankan pada masa reformasi ini masih tetap demokrasi pancasila. Perbedaannya terletak pada aturan pelaksanaan dan praktik penyelenggaraan. Berdasarkan peraturan perundang-undangan dan praktik pelaksanaan demokrasi, terdapat beberapa perubahan pelaksanaan deokradi pada Orde Reformasi sekarang ini, yaitu:
-          Pemilihan umum lebih demokratis
-          Partai politik lebih mandiri
-          Pengaturan hak asasi manusia
-          Lembaga demokrasi lebuh berfungsikonsep trias politika (3pilar kekuasaan negara) masing-masing bersifat otonom penuh.
Kegagalan demokrasi pancasila zaman orde baru , bukan berasal dari kosen dasar demokrasi pancasila, melainkan lebih kepada praktik atau pelaksanaan yanh mengingkari keberadaan demokrasi pancasila itu.
Demokrasi pancasila hanya akan dapat dilaksanakan dengan baik apabila nilai nilai yang terkandung di dalamnya dapat di pahami dan dihayatisebagai nilai nilai budaya politik yang mempengaruhi sikap hidup politik pendukungnya.
Kegagalan demokrasi pancasila pada zaman orde baru membuat banyak penafsiran mengenai asas demokrasi, belajar dari pengalaman itu, dalam era reformasi perlu penataan ulang penegasan kembali arah dan tujuan demokrasi pancasila , menciptakan perasaan dan saran yang di perlukan dari bagi pelaksanaan demokrasi pancasila.

F.       Mengembangkan sikap demokrasi
Bangsa Indonesia saat ini pada era reformasi, sedang belajar menunjang tinggi nilai nilai demokrasi. Untuk mengembangkan sikap demokrasi, maka proses pembelajaraan dan pendidikan akan lebih efektif bila di mulai daridalam keluarga dan dalam dunia pendidikan formal, berikut ini adalah panduan yang dapat membantu orang tua menanamkan nilai nilai demokrasi dalam diri anak :
-          Memberikan  perhatian khusus dengan serius pada anak yang sedang berusaha menyampaikan perasaan , pendapat atau cerita dengan cara memandangnya ,dan jangan sampai memutuskan pendapat sebelum anak menyelesaikan pendapat
-          Mengusahakan menajadi pemmbicara yang baik, usaha untuk mendengarkan pembicaraan anakk anak dengan kontak mata serta memberikan ekspresi yang sesuai
-          Memberikan kesempatan memperbaiki sebelum memberikan sanksi. Sebelum memberikan hukuman, berikan kesempatan pada anak untuk menjelaskan duduk persoalannya, kemudian berikan hukuman yang sesuai dengan kesalahannya disertai penjelasan mengapa hukuman tersebut harus di berikan
-          Menghormati anak, anak anak haru dihormati dan menghindari kesan memerintah dalam memita si anak untuk melakukan sesuatu.
-          Melibatkan anak dalam pengambilan keputusan, mengembangkan demokrasi dengan melibatkan anak dalam pengembilan keputsan seperti misalnya dalam menentukan menu makan , tujuan reaksi  program TV dan VCD, yang sesuai dengan usia mereka , untuk menghindari kesan mendikte
Ada beberapa hal khusus yang perlu  di perhatikan oleh para guru dan dosen ,yaitu :
A.      Menjadikan siswa dan mahasiswa sebagai subjek atau teman dalam proses belajar atau perkuliahan , memberikan siswa dan mahasiswa kesempatan untuk mengungkap pendapatnya sendiri dalam menjawab suatu pertanyaan
B.      Sebagai pendidik baik guru maupun dosen, sebaiknya belajar untuk berlapang dada dalam menerima kritik murid , usahakan kritik dianggap sesuatu yang wajar terjadi, dan sebagai koreksi unutk memperbaiki kinerja guru dan dosen.
C.      Guru dan dosen mengembangkan siakp adil , terbuka, konsisten, dan bijaksana dalam memberikan hukuman kepada murid, dan mahasiswa yang bersalah
D.     Guru dan dosen sebaiknya menghindari mencaci maki atau memarahi murid dan mahasiswa di hadapan teman – temannya, karena harga  diri mereka akan teroyak
Hal hal yang perlu di perhatikan oleh sisw2a dan mahasiswa adalah sebagai berikut :
A.      Aktif mengungkapkan ide , gagasan dan pikirannya kepada guru dan dosen
B.      Siswa dan mahasiswa mempunyai motivasi agar lebih maju dan dewasa
C.      Mengembangkan kepekaan terhadap lingkungan sekitar
D.     Mempunyai kemampuan untuk belajar untuk mengetahui ( to know ) untuk melakukan sesuatu ( to do ), dan menjadi diri sendniri (  to be ) dan untuk hidup bersama
E.      Mempunyai kemauan untuk belajar beroganisasi melalui wadah yang ada di sekolah dan perguruan tinggi

Hal hal yang perlu di perhatikan oleh masyarakat dan pemerintah proses belajar demokrasi antara lain :
·         Mendidik masyarakat untuk bersikap dewasa
·         Mengembangkan sikap ksatria dengan mengakui kekalahan, atau bersikap siap menang dan siap kalah
·         Menggunaka mekanisme demokrasi untuk mencari titik perbedaan pendapat
·         Mengembang sikap yang sensitive dan epati terhadap  kepentingan rakyat yang lebih bagus
·         Mengembangkan kerja sama antara anggota masyarakatr dengan pikiran yang lodiis dan itikad baik
·         Mengembang masyarakat uhntuk aktid dala memberikan pengawasan
Dengan perhatian tua, tua dan dosen terhadap hal hal tersebut, diharapkan proses demokrasi dapat berjalan dengan baik dan alamiah, sehingga tercipta siswa dan mahasiswa serta masyarakat yang bertanggung jawab
G.     Kajian Kasus Untuk Demokrasi : antara teori dan pelaksanaannya Indonesia
Koisi yudisial yang baru beberapa hari dilantik presiden susilo bambang yudhoyono (SBY ) ,akan mendap pekerjaan perdana . dan pekerjaan ini tentu akan menjadi perhatian masyarakat, aparat penegak hukum, politikus , pengamat, politik, dan sebagainya
Kota depok yang meruakan pintu gerbang DKI Jakarta pada kamis ( 4/8) dibuat gelisa dengan adanya pemberitaan bahwa pengedilan tinggi ( PT )jawa barat memenangkan gugatan badrul kamal untuk menjadi wali kota depok dan menggugurkan kemenang nur muhmudi ismail. Masyarakat bingung karena kemenangan yang dianulir pengadilan itu tidak jelas asal mualanya.
Banyak Kejanggalan
PT jawa barat pada kamis (4/8) membuat keputusan dengan menganulir (membatalkan ) kemenangan nur mahmudi – yuyun wirasaputra dalam pilkada kota depok dan kemengangan pasangan badrul kamal – syihabuddin. Disamping itu, ada keanehan dalam proses pradilan ,satu orang anggtoa majelis hakim yang dinilai vocal tiba tiba dig anti di tengah proses persidangan “ dan yang juga cukup penting , proses peradilan dinilai tidak fair kerena tim nur muhmudi tidak di beri kesempatan menyampaikan bukti bukti. Sebab mmeski gugatan yang diajukan pihak badrul kamal kepada KPUD, yang terkena  dampaknya adalah nur mahmudi.
Terjadi Konsipasi
Ketua DPC PKS sukmajaya fuad suhandiyo dalam orasi mengatakan , putusan hakim tersebut mencerminkan adanya indikasi permainan uang , karena bisa mengubah hasil  pilkada koda depok . senada dengan itu , tokoh gerakan pemuda marhean, wing iskandar, mengungkapkan mungkin saja telah tejadi konspirasi, “ sejak awal persiapan pilkada kota depok “ .
“memang pada awalnya terkesan bahwa dalam pilkada kallah oleh pesaing utamanya , nur mahmudi ismail, lalu muncul isu isu yang sengaja dibuat bahwa badrul di curangin disakiti, dan disakiti dan di kerjai lawan nya “, katanya, dengan demikian , lanjutnya , masyarakat depok merasa ibaterhadap badrul dan pasangannyam shihabuddin achmad, langsung menggugat KPUD dengan menyetakan telah terjadi kecurangan dalam penghitungann suara. Disamping itu , pantia pengawas degan partai penegak demokrasi Indonesia . di samping itu panitia daerah sebagian yang di pasang badrul  ( saat itu masih jadi wali kota depok ) adalah orang oran gkepercayaan yang bisa diatur , belum lagi di KPU depok yang di gugat badrul . hal itu terlihat saat putusan itu, padahal , dia kan bisa menjawab m tidak terima dan akan melakukan uoaya huku, ke komisi judicial atau ke mahkamah konstitusi. Pemantau pilkada jelas jelas sudah di bayar . khusus KPU dan pengacarea yang ada dalam persidangan juga terkesan sebagai delagan belaka.
Sudah Final
Jadi, ini pekkerjaan perdana buat komisi yudisial, dan sudah tentu sebagaian besar masyarakat kota depok yang sudah memilih nur mahmudi ismasl akan merasa puar atas apa pun yang dihasilkannya , “ apalagi kalau mahkama konstitusi juga turun tangan dengan memeriksa berbagai surat yang di keluarkan KPUD, panwasda , DPRD, terasuk surat keputusan dari pengadilan tinggi jawa barat” ungkap wing
Walaupun dalam UU no.32/2004  tentang pemda, bahwa keputusan pengadilan tinggi tentang sengketa pilkada bersifat dinal dan mengikat , namun ketua MA bagirmanan mempersilakan KPUD depok dan nur mahmudi ismail melalui pengacara adnan buyung melakukan upaya PK ( peninjau kembali ) ke MA , hasilnya MA  mengabulkan PK tersebut dan kembali memenangkan nurmahmudi .

Minggu, 01 April 2012

Tugas Softskill Pendidikan Kewarganegaraan

I.  Untuk membangun suatu tatanan masyarakat yang demokratis dan berkeadaban sesuai yang diamanatkan dalam kuliah ini. Maka setiap warga negara harus memiliki karakter atau jiwa yang demokratis, antara lain

A. Rasa Hormat dan Tanggung Jawab
Rasa Hormat adalah kemampuan untuk melihat serta merayakan nilai di dalam diri kita dan orang lain.
Contoh:hormat kepada orang yang lebih tua dari kita.
Sedangkan Tanggung Jawab ialah sifat terpuji yang mendasar dalam diri manusia. Selaras dengan fitrah. Tanggung jawab mempunyai kaitan yang sangat erat dengan perasaan. Yang kami maksud adalah perasaan nurani kita, hati kita, yang mempunyai pengaruh besar dalam mengarahkan sikap kita menuju hal positif.
Contoh: keluarga, tanggung jawab seorang ayah yang harus mencari nafkah dan menafkahi keluarganya karena seorang ayah adalah seorang kepala keluarga yang harus memimpin keluarga tersebut menjadi lebih baik. Selain ayah ada juga ibu, tanggung jawab ibu ini lah yang mungkin cukup berat. Ibu bertanggung jawab untuk mengantur seluruh kebutuhan dalam keluarga, selain itu seorang ibu juga memiliki tanggung jawab besar yaitu menjaga dan mendidik anak agar tidak terjerumus dalam hal-hal yang negative.
Dan yang terakhir, dalam suatu keluarga terdapat seorang anak. Sebagai seorang anak kita memiliki kewajiban untuk hormat dan patuh kepada kedua orang tua mereka tanpa kecuali.apabila seorang anak selalu melawan dan menentang apa perintah dari orang tuanya maka mereka termasuk melalaikan tanggung jawabnya.

B. Bersikap Kritis
Sikap kritis artinya seseorang dituntut menjadi seseorang dengan tipe extraordinary yang selalu memiliki idealisme, kepekaan dan kepedulian sosial, serta keberanian menyatakan kebenaran terhadap penerapan suatu ketentuan.
Contoh: Berpikir kritis di kelas. Dengan memahami argumentasi-argumentasi dan keyakinan-keyakinan dosen dan teman-teman.

C. Membuka diskusi dan dialog
Membuka diskusi dan dialog yakni perbedaan dan pandangan serta perilaku merupakan realitas empirik yang pasti terjadi di tengahkomunitas warga negara, apalagi di tengah komunitas masyarakat yang plural dan multietnik. Untuk meminimalisasi konflik yang ditimbulkan dari perbedaan tersebut.
Contoh: Diskusi kelompok atau diskusi antara dosen dengan mahasiswa

D. Bersifat Terbuka
Bersikap terbuka yang merupakan bentuk penghargaan terhadap kebebasan sesama manusia, termasuk rasa menghargai terhadap hal-hal yang mungkin asing. Sikap terbuka yang didasarkan atas kesadaran akan pluralisme dan  keterbatasan  diri  akan melahirkan  kemampuan  untuk  menahan diri dan tidak secepatnya menjatuhkan penilaian dan pilihan.
Contoh: Bisa diajak bertikar pikiran, dan mau menerima saran maupun kritik.

E. Rasional
Rasional yaitu memiliki kemampuan untuk mengambil keputusan secara bebas dan rasional adalah sesuatu hal yang harus dilakukan. Keputusan-keputusan yang diambil secara rasional akan mengantarkan sikap yang logis yang ditampilkan oleh warga negara, Sementara, sikap dan keputusan yang diambil secara tidak rasional akan membawa implikasi emosional dan cenderung egois. Masalah-masalah yang terjadi di lingkungan warga negara, baik persoalan politik, sosial, budaya, dan sebagainya, sebaiknya dilakukan dengan keputusan-keputusan yang rasional.
Contoh:  mampu mengambil keputusan dengan baik, logis dan tidak merugikan banyak pihak

F. Jujur
Jujur yaitu memiliki sikap dan sifat yang jujur bagi warga Negara merupakan suatu yang niscaya. Kejujuran merupakan kunci bagi terciptanya keselarasan diri keharmonisan hubungan antar warga negara. Sikap jujur bisa diterapkan di segala sektor, baik politik, sosial dan sebagainya.
Contoh: Melakukan atau mengatakan sesuatu yang benar-benar terjadi, apa adanya tanpa rekayasa.


II.  - Apa yang saudara ketahui tentang visi dan misi?

Visi adalah pernyataan tentang tujuan organisasi yang diekspresikan dalam produk dan pelayanan yang ditawarkan, kebutuhan yang dapat ditanggulangi, kelompok masyarakat yang dilayani, nilai-nilai yang diperoleh serta aspirasi dan cita-cita masa depan. sedangkan
Misi adalah pernyataan tentang apa yang harus dikerjakan oleh lembaga dalam usahanya mewujudkan Visi.
-     - Jelaskan visi dari pendidikan kewarganegaraan dalam menghadapi era globalisasi, secara meluas dan mendalam!
Globalisasi yang telah dan sedang berlangsung cepat sejak dua dasawarsa terakhir menghadirkan sejumlah fenomena baru yang sangat kompleks, antara lain: adanya keterbukaan, kebebasan dan saling ketergantungan di semua dimensi kehidupan antar negara-negara dalam hubungan internasional. Hal ini bisa terjadi karena globalisasi itu sendiri menggerakkan suatu proses yang mengarah pada menyatunya masyarakat dunia, saling berhubungan dalam aspek kehidupan seperti: ekonomi, politik, teknologi, sosial, budaya dan lingkungan hidupnya. Oleh karena itu kita harus mempunyai sikap dalam menghadapi globalisasi sehingga kita tidak terhanyut dalam menghadapi dampak globalisasi yang bersifat negatif. Menanamkan jiwa nasionalisme dan patriotisme masih sangat diperlukan untuk seluruh bangsa Indonesia sehingga kita lebih siap dalam menghadapi globalisasi.